Selasa, 11 Juni 2013 21:45 WIB | 298 Views
Ilustrasi. Dua orang anak bermain di kamar
Apartemen Yatim yang dibuat oleh Rumah Yatim hasil sumbangan dari para
donatur di Bandung, Jawa Barat, Kamis (9/2). Apartemen Yatim memiliki
bangunan berlantai 3 di lahan seluas 450 m2 dengan luas bangunan 884 m2
dilengkapi fasilitas kamar, ruang kelas, laboratorium, ruang olahraga,
ruang belajar, mushala serta ruang laundry yang mampu menampung 60 anak
yatim dan dhuafa depannya. (FOTO ANTARA/Agus Bebeng)
Program ini sebagai upaya untuk memotivasi para yatim bahwa mereka bisa menempuh pendidikan tinggi dan bisa menjadi dokter,"
"Program ini sebagai upaya untuk memotivasi para yatim bahwa mereka bisa menempuh pendidikan tinggi dan bisa menjadi dokter," kata Staf Ahli Pengelola Rumah Yatim Cabang Naripan, Rossa, di Bandung, Selasa.
Program 50 dokter ini digulirkan oleh Rumah Yatim dengan menerima dan membiayai baik peserta yang baru lulus sekolah akan masuk jurusan kedokteran maupun mahasiswa kedokteran.
Terhitung awal tahun 2013, program 50 dokter ini baru mendapat enam pendaftar dari seluruh Indonesia terdiri dari calon mahasiswa dan mahasiswa kedokteran.
Persayaratan untuk menjadi siswa program ini yakni selain sudah yatim atau yatim piatu, juga dari kalangan yang tidak mampu.
"Mereka yang berhak diterima di program ini bisa saja awalnya mampu. Tapi misalnya ketika tengah menjalani kuliah, tiba-tiba ayahnya meninggal dan ibunya juga tidak mampu membiayai," katanya.
Selain mendapat dana sampai lulus kuliah, ke-50 orang tersebut nantinya juga akan mendapat bantuan dana pendirian sebuah klinik praktik bila diperlukan.
Rumah Yatim sejak 2006 hadir sebagai organisasi sosial tingkat nasional yang bergerak dalam pengasuhan dan pengelolaan anak yatim dan dhuafa.
(S033/Y003)
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © 2013
Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com
Sumber : http://www.antaranews.com/berita/379564/rumah-yatim-gelar-program-cetak-50-dokter?utm_source=twitterfeed&utm_medium=twitter
Tidak ada komentar:
Posting Komentar